Dandim Klungkung Jadi Narasumber Konsolidasi Kebijakan Kota Tanggap Ancaman Narkoba

    Dandim Klungkung Jadi Narasumber Konsolidasi Kebijakan Kota Tanggap Ancaman Narkoba

    KLUNGKUNG - Melalui Konsolidasi Kebijakan Kota Tanggap Ancaman Narkoba pada Sektor Kelembagaan diharapkan berdampak kepada penanganan permasalahan Narkoba di daerah dapat terus ditekan penyebarannya serta terus digelorakan pada upaya peningkatan kemampuan pencegahan, dimana didalamnya terdapat daya tangkal terhadap berbagai ancaman kejahatan Narkoba di wilayah kabupaten Klungkung.

    Disamping itu kegiatan ini nantinya akan semakin  memperkuat kerjasama antar unsur kelembagaan untuk mendukung Kota/Kabupaten tanggap ancaman Narkoba.

    Demikian sambutan Kepala BNN Kabupaten Klungkung I Komang Setiawan, S.E, M.Si saat digelarnya kegiatan Konsolidasi Kebijakan Kota Tanggap Ancaman Narkoba ( KOTAN ) Pada Sektor Kelembagaan,  Selasa ( 22/08/23 ).
    .
    Kegiatan yang digelar di Hotel Wyndam Taman Sari Jivva Resort, Pantai Lepang, dusun Lepang, desa Takmung, kecamatan Banjarangkan ini dihadiri oleh instansi dan stakeholder terkait di Pemkab Klungkung dan TNI-Polri, dimana Dandim 1610/Klungkung Letkol Inf Armen S. Ag., M. Tr. (Han) menjadi salah satu narasumber.

      Dandim 1610/Klungkung Letkol Inf Armen S. Ag., M. Tr. (Han) menyampaikan kegiatan konsolidasi ini merupakan pertemuan dengan stakeholder untuk menyatukan persepsi dalam rangka menginisiasi kebijakan terkait regulasi kebijakan kota tanggap ancaman Narkoba

    Dalam paparannya pucuk pimpinan di Kodim 1610/Klungkung ini menyampaikan, disamping ancaman militer ( dalam dan luar negeri ), ada ancaman non militer menjadi hal yang harus kita singkapi dan memerlukan perhatian khusus bersama-sama.

    Ancaman non militer ini tidak menggunakan senjata tetapi jika dibiarkan akan membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara dan keselamatan segenap bangsa, salah satunya dampak penyalahgunaan Narkoba, apalagi bagi para generasi-generasi muda sebagai penerus bangsa.

    Oleh karena itu, hal ini tentu harus menjadi perhatian kita bersama. Disamping peran instansi dan stakeholder terkait, sejatinya peran keluarga menjadi hal vital dalam membentuk dan membina para kaum muda untuk terbebas dari Narkoba, “terangnya.

    Pada kesempatan ini, mari kita satukan persepsi dan bergerak bersama-sama untuk selamatkan generasi penerus kita dari berbagai ancaman, salah satunya penyalahgunaan Narkoba, “imbuh Almamater Sepa PK Tahun 2002 ini. ( Pendim 1610/Klungkung ).

    klungkung
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    21 Makam Dibongkar, Babinsa Pejukutan Beri...

    Artikel Berikutnya

    Bupati Suwirta Negerikan Dua TK, Dandim...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!

    Tags